Dalam adaptasi live-action The Little Mermaid, penonton disuguhi dengan kehadiran Halle Bailey sebagai Ariel, putri duyung yang memikat. Meskipun timbul keraguan di kalangan netizen mengenai penampilan fisiknya yang berbeda dari versi animasi, Bailey berhasil membuktikan dirinya sebagai pilihan yang tepat. Suara emasnya saat melantunkan lagu Part of Your World mampu memukau penonton, bahkan sebanding dengan Jodi Benson, pengisi suara Ariel dalam versi animasi. Bailey juga menunjukkan kemampuan akting yang luar biasa, meski ia masih termasuk aktris pendatang baru. Dengan semua prestasi yang telah diraihnya, tak dapat disangkal bahwa Bailey sangat layak mendapatkan gelar Disney princess dalam versi live-action.
Jonah Hauer-King sebagai Pangeran Eric yang Memikat
Salah satu pemeran yang juga mendapat kritik dari netizen adalah Jonah Hauer-King yang memerankan Pangeran Eric. Namun, ketika penonton menyaksikan aksi Hauer-King di layar lebar, keraguan itu segera sirna. Penampilannya sebagai seorang pangeran tetap memesona dan memikat, seiring dengan karakter yang diperankannya. Selain itu, apresiasi juga patut diberikan kepada David Magee sebagai penulis skenario The Little Mermaid. Magee berhasil memberikan dimensi baru pada karakter Eric, tidak lagi menjadi karakter yang datar seperti dalam versi animasi. Kehidupan dan alasan yang mendorong Ariel jatuh cinta pada Eric diberikan latar belakang yang lebih dalam, sehingga menghasilkan sebuah cerita yang semakin menarik.
Lagu-Lagu yang Mengagumkan dan Menghibur
Dalam hal musik, The Little Mermaid versi live-action tak mengecewakan. Namun, terdapat beberapa lagu yang lebih menonjol daripada yang lain. Lagu Uncharted Waters, yang menjadi solo bagi Eric, sayangnya tak sebegitu menarik. Namun, kepiawaian Lin-Manuel Miranda dalam menciptakan lagu rap masih terasa. Lagu The Scuttlebutt yang dinyanyikan oleh Awkwafina dan Daveed Diggs, sebagai Scuttle dan Sebastian, justru menjadi salah satu lagu yang paling menghibur. Lagu ini menjadi pelengkap yang sempurna ketika Ariel mendapatkan kabar bahwa Eric akan melamar seorang perempuan. Miranda dengan brilian menyusun lagu rap dengan lirik yang padat, yang berhasil menghibur penonton.
Karakter Pendukung yang Berperan dengan Apik
Tentu saja, tak boleh dilupakan peran Flounder, sahabat Ariel, dalam versi live-action The Little Mermaid. Flounder, bersama dengan Scuttle dan Sebastian, membentuk trio yang patut diperhitungkan. Ketiganya masing-masing diberikan porsi cerita yang pas dan tugas yang khas. Mereka berhasil memberikan warna dan keceriaan dalam film ini, menjadikan mereka bagian yang tak terpisahkan dari kisah Ariel.
Pemilihan Pemeran yang Tepat untuk Raja Triton dan Ursula
Peran Raja Triton dan Ursula dalam The Little Mermaid versi live-action juga berhasil diisi dengan baik oleh Javier Bardem dan Melissa McCarthy. Keduanya membuktikan bahwa mereka adalah pilihan yang tepat. Bardem berhasil membawakan karakter Raja Triton dengan kuasa dan kebijaksanaan yang sesuai. Sementara itu, McCarthy berhasil menampilkan sisi jahat dan manipulatif Ursula dengan baik. Keberhasilan mereka dalam memerankan karakter-karakter ini turut menambah daya tarik film ini.
Dengan menggabungkan penampilan memukau dari Halle Bailey sebagai Ariel, kemampuan akting Jonah Hauer-King sebagai Pangeran Eric, lagu-lagu yang memukau dan menghibur, serta kehadiran karakter pendukung yang kuat, The Little Mermaid versi live-action mampu memberikan pengalaman yang memuaskan bagi penonton. Meskipun terdapat harapan akan adanya plot twist atau cerita yang lebih kompleks, film ini tetap berhasil menjaga kesetiaan pada versi animasinya. Secara keseluruhan, The Little Mermaid versi live-action adalah sebuah karya yang menarik dan patut dinikmati oleh para penggemar Disney.